banner 728x250

Peningkatan Kesehatan Keluarga melalui Pengelolaan Penyakit Diabetes Melitus di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Sitopeng Kota Cirebon

CIREBON
CIREBON
banner 120x600
banner 468x60

CIREBONRAYA.ID – Peningkatan Kesehatan Keluarga melalui Pengelolaan Penyakit Diabetes Melitus di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Sitopeng Kota Cirebon | Diabetes Melitus (DM) merupakan salah satu penyakit tidak menular dengan angka kejadian yang terus meningkat di Indonesia, termasuk di Kota Cirebon. Penanganan penyakit ini tidak hanya sebatas pada aspek medis, tetapi juga menyangkut edukasi, psikososial, serta perawatan berkelanjutan bagi penderita maupun keluarganya.

Sebagai wujud nyata dari pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, dosen Program Studi D3 Keperawatan Cirebon Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya mengadakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan tema “Peningkatan Kesehatan Keluarga melalui Pengelolaan Penyakit Diabetes Melitus”. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Rabu, 20 Agustus 2025 bertempat di wilayah kerja UPTD Puskesmas Sitopeng Kota Cirebon. Dosen narasumber yang hadir pada kegiatan pengabmas ini yaitu Bapak Eyet Hidayat, SPd, SKp, M.Kep, Ns, Sp.Kep.J (Ketua Program Studi D.III Keperawatan Cirebon Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya), Ibu Tifanny Gita Sesaria, S.Kep.Ns.M.Kep, Ibu Badriah, SST, MPH, dan Ibu Ns. Sriyatin, APP, S.Kep, M.Kes dengan didampingi tiga orang mahasiswa keperawatan Poltekkes Tasikmalaya Kampus Cirebon. Kegiatan ini diikuti sebanyak 20 peserta yang terdiri dari kader PTM dan juga ada beberapa klien diabetes mellitus. Adapun tujuan pengabmas ini adalah meningkatkan kualitas hidup penderita diabetes melitus melalui peran aktif keluarga dalam pencegahan, perawatan, dan pendampingan, sehingga terwujud keluarga yang lebih sehat dan sejahtera.

banner 325x300

Acara inti diisi dengan penyampaian 4 materi yang disampaikan langsung oleh dosen-dosen Prodi D3 Keperawatan Cirebon, yaitu:

  1. DM pada ibu hamil disampaikan oleh Ibu Sriyatin, APP, S.Kep, M.Kes, yang menekankan pentingnya deteksi dini dan pengelolaan diabetes pada ibu hamil agar tidak berdampak buruk pada janin dan ibu.
  2. Psikososial dan Psikologi Penderita DM yang disampaikan oleh Bapak Eyet Hidayat, SPd, SKp, M.Kep, Ns, Sp.Kep.J yang menggugah kesadaran masyarakat bahwa penderita DM tidak hanya menghadapi masalah fisik saja, tetapi juga tekanan psikologis dan sosial, seperti stress, kecemasan, depresi, maupun stigma sosial.
  3. Perawatan Kaki Penderita DM disampaikan oleh Ibu Tifanny Gita Sesaria, S.Kep.Ns.M.Kep yang memberikan pengetahuan mengenai tanda-tanda awal masalah pada kaki penderita DM, seperti kesemutan, rasa baal, luka kecil yang sulit sembuh, perubahan warna kulit, hingga infeksi. Mengajarkan langkah-langkah perawatan kaki sederhana di rumah, seperti menjaga kebersihan, memakai alas kaki yang tepat, serta menghindari cedera.
  4. DM pada Anak oleh Ibu Badriah, SST, MPH yang memberikan pengetahuan tentang pencegahan dan penatalaksanaan diabetes melitus pada usia dini.

Kegiatan pengabdian masyarakat ini mendapat sambutan positif dari masyarakat setempat. Peserta yang hadir terdiri dari kader kesehatan, keluarga penderita DM, serta masyarakat umum yang peduli terhadap pencegahan dan pengelolaan penyakit diabetes.

Para peserta sangat antusias mengikuti rangkaian kegiatan. Mereka tidak hanya mendapatkan penjelasan teori, tetapi juga tips praktis terkait pencegahan komplikasi dan penanganan sederhana yang bisa dilakukan di rumah.

“Harapannya dengan kegiatan ini masyarakat lebih memahami pentingnya peran keluarga dalam pengelolaan penyakit diabetes melitus, sehingga angka komplikasi dapat ditekan dan kualitas hidup penderita semakin meningkat,” ujar salah satu dosen penyelenggara.

Kegiatan pengabdian masyarakat ini diakhiri dengan sesi tanya jawab interaktif, di mana peserta dapat langsung berkonsultasi dengan para dosen mengenai permasalahan yang dihadapi sehari-hari dalam merawat anggota keluarga penderita diabetes.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan masyarakat di wilayah kerja UPTD Puskesmas Sitopeng semakin peduli dan aktif dalam menjaga kesehatan keluarga, khususnya dalam menghadapi tantangan penyakit diabetes melitus yang terus meningkat di Indonesia.

banner 325x300